Jangan Sampai Terjebak, Inilah Kesalahan Umum dalam Menjalani Bisnis UMKM

Setiap pebisnis pasti ingin berkembang dan maju dalam mengelola bisnisnya, khususnya bagi yang menggeluti usaha mikro, kecil, maupun menengah. Namun, keinginan yang besar untuk mengembangkan bisnis seringkali membuat pelaku usaha melakukan kesalahan umum yang bisa dihindari sedari awal.

Apa sajakah kesalahan-kesalahan umumnya? Simak ulasan ini agar tidak terjebak dalam menjalani bisnis UMKM.

Penggunaan Seluruh Keuntungan Bisnis untuk Kebutuhan Pribadi

(Sumber: https://img.okezone.com/)

Kesalahan pertama adalah beranggapan bahwa seluruh pendapatan bersih yang dihasilkan dari bisnis bisa digunakan untuk kebutuhan pribadi. Padahal, pendapatan bersih berbeda dengan gaji yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pribadi dengan batas tertentu.

Keuntungan bisnis dari periode penjualan sebelumnya harus diutamakan untuk memastikan kegiatan produksi  serta operasional yang bersifat harian di periode penjualan selanjutnya. Setelahnya, sisa keuntungan yang ada bisa digunakan untuk kebutuhan pribadi.

Untuk itu, sebagian besar keuntungan untuk modal maupun investasi untuk pengembangan usaha, agar kondisi bisnis tidak diam di tempat tanpa pengembangan lebih jauh.

Terburu-Buru Mengembangkan Bisnis

(Sumber: https://kumparan.com/)

Berbicara tentang keuntungan di pembahasan sebelumnya, kesalahan umum yang kedua yaitu terburu-buru ingin mengembangkan bisnis setelah meraup keuntungan yang besar di beberapa periode pertama bisnis beroperasi. Contohnya, seorang pengusaha yang buru-buru ingin membuka cabang baru dengan asumsi produk yang dipasarkan banyak disukai oleh banyak orang, dengan harapan meraup keuntungan yang sama di cabang yang baru.

Keuntungan suatu bisnis dapat diperoleh dengan beberapa faktor yang mempengaruhi keberhasilannya, dan untuk memperoleh keuntungan yang sama, bukan berarti dengan mudah mengulang cara yang sama. Untuk itu, jangan sampai keuntungan yang besar digunakan dengan terburu-buru tanpa pertimbangan yang matang, seperti melakukan riset pasar, riset kompetitor setempat, dan riset produk yang ingin dipasarkan.

Tidak Memiliki Anggaran Khusus untuk Kondisi Darurat

(Sumber: https://blog.amartha.com/)

Terlalu sibuk menganggarkan pengembangan dan operasional bisnis, jangan sampai melupakan anggaran untuk keadaan darurat, seperti keadaan bisnis tiba-tiba mengalami penurunan atau kejadian-kejadian di luar kendali yang bisa muncul kapan saja dan membuat rencana pengembangan bisnis sedikit terhambat.

Jika terjadi demikian, pelaku usaha mau tidak mau harus mengeluarkan biaya sesuai kebutuhan untuk memperbaiki masalah-masalah tersebut. Untuk itu, dalam melakukan pengebangan usaha, pastikan ada anggaran yang disisihkan dan digunakan jika sewaktu-waktu bisnis mengalami masalah tertentu.

Arah Pengembangan Bisnis yang Kurang Jelas

(Sumber: https://www.halodoc.com/)

Para pelaku bisnis pasti paham bahwa bisnis tidak bisa dijalankan tanpa penuh pertimbangan, karena ada banyak hal yang dipertaruhkan. Bahkan, tak sedikit pelaku usaha memulai usaha dengan modal yang besar. Oleh karena itu, setiap proses dan usaha untuk pengembangan bisnis perlu dilakukan dengan hati-hati.

Kesalahan umum yang juga banyak terjadi adalah arah pengembangan bisnis yang tidak jelas. Hal ini bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti mengeluarkan produk baru karena ingin mengikuti tren tanpa persiapan dan strategi yang jelas, mengeluarkan biaya besar-besaran pada hal yang tidak terlalu penting, dan kurangnya pertimbangan dalam mengambil keputusan untuk mengembangkan bisnis.

Keadaan seperti yang dipaparkan bisa dihindari dengan strategi jelas yang umumnya disusun berdasarkan perhitungan beban biaya yang harus dikeluarkan dan juga proyeksi keuntungan yang diperoleh.

Pengambilan keputusan untuk mengembangkan bisnis dengan strategi yang jelas dapat ditentukan dengan melihat laporan transaksi, laporan penjualan, serta laporan keuangan yang jelas dan akurat dengan menggunakan RekaPOS. Dengan fitur-fitur yang dimiliki aplikasi web based RekaPOS, pelaku UMKM dapat melakukan analisis dalam menentukan strategi bisnis terbaik dengan berbagai data yang mudah dibaca dan dipahami. Bisnis UMKM pun semakin berkembang pesat!

Jangan Sampai Terjebak! Inilah Kesalahan Umum dalam Menjalani Bisnis UMKM

Itulah pembahasan dari Rekasys mengenai berbagai kesalahan umum dalam menjalani bisnis UMKM. Jika berminat untuk menggunakan RekaPOS untuk semakin #MudahkanBisnis, Anda bisa melakukan pemesanan aplikasi via WhatsApp +62 823-4765-6131, atau klik menu “request demo” di tampilan Home website Rekasys.

Jangan lupa untuk selalu update mengenai bisnis dan teknologi lainnya di website Rekasys. Ikuti sosial media kami di Instagram @rekasys.id, Facebook dan LinkedIn di Rekasys Indonesia, dan Twitter @rekasys_id.

TENTANG PENULIS

Tiffany Maulany Putri

She's eager to learn anything about Marketing, Business, and anything related to her work. She also loves to put her mind into words that enjoyable to read.